Record Detail

Pembimbing: Wiwiek Prihandini-- Sistem perpajakan di Indonesia menganut self assesment yang memberikan keleluasaan
kepada Wajib Pajak untuk menghitung, menyetor dan melaporkan sendiri kewajiban
perpajaknnya. Untuk memastikan bahwa kewajiban perpajakan yang dilaporkan oleh Wajib
Pajak telah sesuai dengan ketentuan perundang-undangan, perlu dilakukan pemeriksaan pajak
untuk menguji kepatuhan pemenuhan kewajiban perpajakan.
Penelitian ini dilakukan untuk menguji pengaruh Tekanan Waktu, Masa Kerja Ketua
Tim, Durasi Pengujian dan Durasi Pembahasan Akhir terhadap Kualitas Hasil Pemeriksaan
Pajak. Metode penelitian yang digunakan kuantitatif dengan Teknik pengumpulan data yang
digunakan adalah dokumentasi dan Teknik analisis yang digunakan adalah Regresi Linear
Berganda. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah Data Pemeriksaan di salah satu
Kantor Pelayanan Pajak (KPP) yang ada di Jawa Barat periode tahun 2018 hingga 2021.
Analisis Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah Statistical Package fot Social
Sciences (SPSS) versi 26.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa : (1) Tekanan Waktu berpengaruh positif terhadap
Kualitas Hasil Pemeriksaan Pajak (2) Masa Kerja Ketua Tim tidak berpengaruh terhadap
Kualitas Hasil Pemeriksaan Pajak (3) Durasi Pengujian berpengaruh positif terhadap Kualitas
Hasil Pemeriksaan Pajak (4) Durasi Pembahasan Akhir berpengaruh negatif terhadap Kualitas
Hasil Pemeriksaan Pajak (5) Secara simultan, Tekanan Waktu, Masa Kerja Ketua Tim, Durasi
Pengujian dan Durasi Pembahasan Akhir berpengaruh sebesar 11.90% (Adjusted R Square).