Record Detail

Pembimbing : Puji Hadiyati -- Tujuan dari penelitian ialah guna mengetahui pengaruh tentang pengaruh tingkat bagi hasil, kualitas aset, dan likuiditas terhadap pembiayaan mudharabah pada Bank Umum Syariah. Tingkat bagi hasil ialah proporsi laba yang diperoleh dari kegiatan pembiayaan mudharabah. Kualitas aset pada diukur melalui Non Performing Finance (NPF) dan likuiditas bank syariah digunakan Financing to Deposit Ratio (FDR). Dalam penelitian ini, penulis memakai metode kuantitatif dan jenis data yang digunakan ialah data sekunder. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini ialah data bagi hasil, Non Performing Financing, Financing to Deposit Rasio (FDR), dan Besarnya Pembiayaan Mudharabah pada Bank Umum Syariah di Indonesia yang tercatat pada Otoritas Jasa Keuangan 2015-2019. Dari 14 Bank terbisa 9 Bank Umum Syariah yang memenuhi kelengkapan data guna disertakan dalam penelitian ini. Teknik analisis data memakai pendekatan data panel yang pengolahannya digunakan prosedur regresi data panel dari program Eviews Ver 10.0. Hasil uji Chow dan uji Lagrange Multiplier terpilih Common Effect Model model terbaik yang sesuai data penelitian. Selanjutnya penelitian menyatakan secara persial (Uji t) bahwa variabel Tingkat Bagi Hasil berpengaruh terhadap Pembiayaan Mudharabah (nilai sig 0,000 < 0,05) Variabel NPF tak berpengaruh Terhadap Pembiayaan Mudharabah dengan nilai sig 0,5015 > 0,05 dan Variabel FDR tak berpengaruh terhadap Pembiayaan Mudharabah dengan nilai sig 0,6026 > 0,05. Secara simultan (Uji f) bahwa variabel bebas yaitu Tingkat Bagi Hasil, Non Performing Financing, dan Financing to Deposit Ratio (FDR) berpengaruh signifikan terhadap variabel terikat Pembiayaan Mudharabah yang dengan nilai sig 0,000 < 0,05. Nilai Adjusted R2 sebesar 0,865 yang berarti variabel Tingkat Bagi Hasil, Non Performing Financing, dan Financing to Deposit Ratio mempengaruhi Pembiayaan Mudharabah sebesar 93,74 % sedangkan sisanya 6,26 % dipengaruhi oleh variabel diluar penelitian ini.