Record Detail

Pembimbing:Adele B.L Malilangkay-- Kebutuhan informasi wanita salah satunya adalah informasi tentang produk kosmetik dan kecantikan. Maraknya kebutuhan terkait informasi produk kosmetik dan kecantikan menjadi salah satu tumbuhnya aplikasi khusus wanita dibidang kecantikan dan kosmetik. Aplikasi saat ini masih belum memiliki beberapa fitur yang dibutuhkan oleh pengguna yaitu seperti fitur untuk mengecek nomor registrasi pada produk, fitur reminder tanggal kedaluwarsa produk yang dimiliki serta fitur profil kebutuhan yang ada pada satu aplikasi mengenai informasi produk kosmetik dan kecantikan berbasis mobile. Berdasarkan permasalahan tersebut, maka model perancangan aplikasi mobile yang dirancang khusus untuk mengatasi permasalahan dalam hal memenuhi kebutuhan informasi produk kosmetik dan kecantikan. Adapun informasi yang disediakan mulai dari ingredients, keterangan BPOM, tanggal kedaluwarsa, manfaat dan cara penggunaan produk kosmetik, rekomendasi produk, ulasan terhadap produk kosmetik serta tips dan trik mengenai kosmetik dan kecantikan. Dengan menggunakan tahapan Lean UX terdiri dari beberapa tahap yaitu Declare Assumption, Create MVP, Run an Experiment, dan Feedback and Research. Dalam melakukan pengujian usability dan user experience pada prototype menggunakan System Usability Scale (SUS) yang mendapatkan score sebesar 76 yang artinya prototype aplikasi mobile mengenai informasi produk kosmetik dan kecantikan dapat diterima oleh pengguna atau memenuhi kepuasan pengguna. Dan dari pengujian user experience menggunakan User Experience Questionnaire (UEQ) menunjukan hasil diatas rata rata pengukuran 0,8 yang artinya memiliki user exprience yang baik dari 6 aspek. Dan hasil rata-rata tertingginya yaitu pada aspek stimulasi berjumlah 2,075. Berikutnya diikuti aspek daya tarik sebesar 2,033, aspek efesiensi berjumlah 1,825, aspek kejelasan berjumlah berjumlah 1,792, aspek ketepatan berjumalh 1,675 dan terakhir aspek kebaruan sejumlah 1,450.