Record Detail

PEMBIMBING:Indra Siswanti_Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh Loan to Deposit Ratio,
Ukuran Perusahaan (Size), Capital Adequacy Ratio, Inflasi, dan Nilai tukar
(kurs) terhadap Non Performing Loan. Sampel yang digunakan dalam penelitian
ini adalah bank umum milik negara di Indonesia selama periode 2011-2017.
Penelitian ini menggunakan metode sampling jenuh, yaitu semua anggota
populasi digunakan sebagai sampel. Model analisis yang digunakan adalah
regresi data panel dengan model Common Effect. Hasil uji t menunjukan bahwa
Loan to Deposit Ratio tidak berpengaruh terhadap Non Performing Loan, Ukuran
Perusahaan (Size) berpengaruh signifikan terhadap Non Performing Loan,
Capital Adequacy Ratio berpengaruh signifikan terhadap Non Performing Loan,
Inflasi tidak berpengaruh terhadap Non Performing Loan, dan Nilai tukar (kurs)
tidak berpengaruh terhadap Non Performing Loan. Hasil uji adjusted R-squared
menunjukan bahwa kredit bermasalah dipengaruhi oleh Loan to Deposit Ratio,
Ukuran Perusahaan (Size), Capital Adequacy Ratio, Inflasi, dan Nilai tukar
(kurs) sebesar 56,28 persen dan sisanya 43,72 persen dipengaruhi oleh faktor
lain yang tidak termasuk dalam variabel penelitian.