Record Detail

PEMBIMBING:Mustanwir Zuhri_ Penelitian ini bertujuan untuk membentuk portofolio saham optimal sebagai dasar keputusan investasi pada saham perusahaan yang tergabung dalam Indeks LQ 45 di Bursa Efek Indonesia. Portofolio yang dibentuk selanjutnya dibandingkan dengan pasar (JKLQ45) ditinjau dari perbandingan risiko dan return-nya. Periode penelitian yang dilakukan adalah Januari 2012 sampai dengan Desember 2016. Penelitian ini merupakan jenis penelitian deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Populasi penelitian adalah 79 perusahaan (emiten) yang masuk ke dalam indeks LQ 45 pada periode Februari 2012 sampai dengan Januari 2017. Pemilihan sampel ditentukan dengan teknik purposive sampling dengan kriteria saham yang aktif diperdagangkan dan tersedia data sahamnya secara berturut-turut selama periode penelitian, sehingga diperoleh sampel sebanyak dua puluh satu saham. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah model single index. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari dua puluh satu perusahaan yang dijadikan sampel, terdapat lima perusahaan pembentuk portofolio optimal. Proporsi dana yang membentuk portofolio optimal saham yaitu ICBP sebesar 0,16201 (16,20%), TLKM sebesar 0,42355 (42,36%), INDF sebesar 0,23450 (23,45%), KLBF sebesar 0,17883 (17,88%), dan GGRM sebesar 0,00111 (0,11%). Lima saham tersebut menghasilkan expected return sebesar 0,02419 (2,42%) dan kemungkinan risiko yang terjadi sebesar 0,01004 (1,00%). Perhitungan perbandingan antara risk to return portofolio yang dibentuk dengan risk to return market (JKLQ45) menunjukkan hasil bahwa risk to return portofolio lebih baik bila dibandingkan dengan risk to return market (JKLQ45)