Record Detail

Pembimbing: Muljanto Siladjaja,--Pemerintah pusat memiliki tanggung jawab terhadap Desentralisasi fiskal terhadap
daerah-daerah otonom. Desentralisasi fiskal tersebut berbentuk Dana Perimbangan
yang disalurkan oleh pemerintah Pusat dibawah kemeterian Keuangan Direktorat
Jenderal Perimbangan Keuangan yang nantinya diharapkan adanya pemerataan dan
pembangunan di daerah-daerah otonom. Penelitian ini bertujuan untuk
membuktikan pengaruh Dana Bagi Hasil, Dana Alokasi Umum, dan Dana Alokasi
Khusus yang merupakan bagian dari dana perimbangan terhadap Belanja Modal pada
pemerintah Kota di Provinsi Jawa Tengah pada tahun 2017-2021. Metode yang
digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif. Objek penelitian ini adalah
Dana Bagi Hasil, Dana Alokasi Umum, Dana Alokasi Khusus, dan Belanja Modal
pada Pemerintah Kota yang ada di Provinsi Jawa Tengah selama enam tahun anggaran,
periode tahun 2017 sampai dengan 2021. Penelitian ini menggunakan teknis analisis
regresi data panel. Hasil uji statistik t menunjukkan Dana Bagi Hasil berpengaruh
positif terhadap belanja modal, Dana Alokasi Umum berpengaruh positif terhadap
belanja modal, dan Dana Alokasi Khusus berpengaruh positif terhadap belanja modal.
Saran yang dapat diberikan dalam penelitian ini adalah melihat adanya fenomena
bahwa setiap variabek meiliki keterkaitan dan berpengaruh positif, sebaiknya
pemerintah pusat lebih memperhatikan proporsi dana perimbangan keuangan yang di
alokasikan daerah otonom untuk masuk ke anggaran belanja modal pemerintah daerah.