Record Detail

Pengujian perangkat lunak merupakan tahapan yang penting dalam pengembangan perangkat lunak. Hal ini dikarenakan pengujian perangkat lunak memegang peranan dalam menjaga kualitas perangkat lunak yang dihasilkan. Tujuan dari software testing adalah untuk verifikasi dan validasi, yaitu memastikan software yang dikembangkan bekerja sesuai dengan fungsi yang diharapkan ketika software tersebut di design, Selain untuk meningkatkan kualitas, software yang dikembangkan juga harus minim dari error dan menguji apakah software tersebut sudah layak untuk digunakan atau tidak. Penelitian ini menggunakan metode blackbox testing. Pengujian teknik black box merupakan pengujian terhadap fungsionalitas input atau output dari suatu perangkat lunak. Pada penelitian ini juga dijabarkan model pengujian dengan menggunakan automated testing yang dilakukan dengan tools Apache JMeter untuk performance test dan Katalon Studio untuk functional test pada portal Perbanas. Hasil akhir dari penelitian ini menjabarkan model pengujian dari mempelajari proses bisnis, membuat scenario test untuk pengujian automated hingga analisis hasil pengujiannya. Untuk hasil pengujian performance test yaitu untuk mengetahui berapa throughput (transaction per second) dan Response Time, dan untuk hasil pengujian functional test yaitu untuk mengetahui fungsi dan output yang diharapkan sesuai atau tidak. Adapun hasil performance test pada fitur login yang sudah dilakukan diambil yang terbaik yaitu dengan data sample yang masuk kurang lebih 5000 sample untuk 250 user untuk load test per 5 menit hanya 0,06% yang gagal dengan ratarata 15 transaction per second (TPS) dengan maksimal response time 68 second dan minimum response time 0,2 second