Record Detail

Pembimbing: R. Luki Karunia -- Persaingan di industri lembaga keuangan mikro saat ini menuntut setiap lembaga keuangan bank dan nonbank senantiasa mampu berkompetisi di tengah gempuran para kompetitornya. Hal ini yang membuat Kopsyah BMI punya Model BMI Syariah yang membedakannya dari koperasi lainnya di Indonesia. Selama 8 tahun berdiri Kopsyah BMI tetap unggul bersaing dan berkontribusi dalam kesejahteran anggotanya. Namun demikian kekuatan daya saing senantiasa berubah sesuai perkembangan zaman sehingga kerberlanjutan suatu lembaga keuangan dipertaruhkan. Penulisan ini bertujuan untuk mengidentifikasi dan menganalisis faktor internal dan faktor eksternal apa saja yang selama ini menjadi keunggulan Kopsyah BMI serta alternatif strategi apa saja agar Kopsyah BMI dapat menjamin keberlanjutan usahanya dalam jangka waktu yang panjang. Alat analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah tiga tahap pertama yaitu tahap input Matriks Evaluasi Faktor Internal dan Matriks Evaluasi Faktor Eksternal. Tahap kedua adalah pencocokan menggunakan analisis Matriks SWOT dan Matriks I-E. Tahap ketiga adalah QSPM (Quantitative Strategic Planning Matrix) sebagai tahap pengambilan keputusan dan penentuan alternatif strategi. Berdasarkan hasil analisis dapat disimpulkan bahwa yang menjadi alternatif strategi yaitu 1) Peningkatan layanan dan fasilitas terhadap anggota; 2) Peningkatan integrasi koperasi konsumen dan simpan pinjam, dan 3) Melakukan diversifikasi konsentris melalui inovasi produk yang sesuai dengan kebutuhan anggota dan perkembangan zaman.