Record Detail

PEMBIMBING:Teuku Noerman_Objek dari penelitian ini adalah untuk menganalisa pengaruh komunikasi, keseimbangan kehidupan kerja, pengayaan pekerjaan, kepemimpinan dan performa terhadap keterikatan karyawan. Hal ini dilakukan berdasarkan hasil studi pendahuluan tentang kesulitan atau masalah yang dihadapi oleh karyawan di perusahaan. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode Structural Equational Modeling (SEM) dengan tools AMOS24. Subjek penelitian adalah seluruh karyawan PT. Indonesia Millenium Perdana (PT. IMP). Sensus dilakukan dengan menyebar kuesioner yang terdiri dari 18 pertanyaan. Atas 5 dugaan yang telah dirumuskan dalam penelitian ini, dapat diketahui terdapat 3 variabel yang berpengaruh positif terhadap variabel keterikatan karyawan, yaitu komunikasi sebesar 35,6%, keseimbangan kehidupan kerja sebesar 25,6% dan kepemimpinan sebesar 33.1%. Sedangkan 2 variabel lainnya yaitu pengayaan pekerjaan sebesar 11,9% dan performa sebesar 9,9% tidak berpengaruh secara signifikan positif terhadap variabel keterikatan karyawan. Berdasarkan hasil penelitian ini, dalam hal komunikasi disarankan agar proses komunikasi dalam PT. IMP harus lebih dikelola secara efektif di semua lini perusahaan, baik itu manajer, pimpinan dan karyawan agar komunikasi dua arah dalam organisasi dapat tercapai. Ada yang perlu ditingkatkan juga dalam hal keseimbangan kehidupan kerja karyawan PT. IMP, yaitu deskripsi pekerjaan karyawan harus jelas dengan tujuan agar gesekan antar karyawan dalam perusahaan minim terjadi. Dalam hal kepemimpinan dalam perusahaan, pemimpin atau atasan diharapkan diharapkan dapat menjadi solusi atas masalah yang dihadapi karyawan atau bawahannya. Hal ini dapat dilakukan salah satunya adalah dengan pendekatan pribadi terhadap bawahan. Pengayaan pekerjaan menjadi salah satu variabel yang kurang atau tidak memiliki pengaruh terhadap keterikatan karyawan. Disarankan bagi PT. IMP agar pengayaan pekerjaan dapat meningkatkan keterikatan karyawan adalah dengan memunculkan perasaan yang memberikan makna yang berarti dalam setiap pekerjaan yang didelegasikan kepada karyawan seperti kebebasan dalam bekerja. Dan yang terakhir adalah dalam hal performa dimana dalam penelitian ini diketahui tidak atau kurang berpengaruh positif terhadap keterikatan karyawan. Saran yang bisa diaplikasikan dalam perusahaan agar performa dapat meningkatkan keterikatan karyawan adalah perusahaan perlu meningkatkan sistem penilaian kinerja karyawan karena hal ini akan memotivasi karyawan untuk bekerja dengan baik yang berujung pada pengembangan karir karyawan