Record Detail

Penelitian ini dilakukan untuk menganalisis apakah Job Stressor dan Konflik
Pekerjaan-Keluarga mempengaruhi Kinerja Karyawan secara parsial dan
simultan. Populasi dari penelitian adalah karyawan PT. Delta Djakarta, Tbk
dengan jumlah sampel sebanyak 80 responden. Variabel bebas dalam penelitian
ini adalah Job Stressor dan Konflik Pekerjaan-Keluarga, sedangkan variable
terikat dalam penelitian ini adalah Kinerja Karyawan. Metode penelitian yang
dilakukan dalam penelitian ini menggunakan metode kuantiatif dengan teknik
analisis data uji regresi, uji t hitung, uji koefisien determinasi dan uji f hitung.
Proses pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan jenis
penelitian assosiatif dengan menggunakan metode survey. Penelitian ini juga
menggunakan skala Likert untuk menarik kesimpulan dari hasil proses pengisian
kuisioner yang dilakukan oleh responden. Hipotesis diuji menggunakan metode
statistic model regresi untuk mengetahui apakah variable Job Stressor dan
Konflik Pekerjaan-Keluarga mempengaruhi Kinerja Karyawan. Dari hasil uji
koefisien determinasi menunjukkan hubungan sebesar 52.4% antara variable
bebas (Job Stressor dan Konflik Pekerjaan-Keluarga) dengan variable terikat
(Kinerja Karyawan), uji regresi berganda menunjukkan persamaan regresi
Y=25,346 + 0,316X1
+ 0,248X2,
artinya ada pengaruh dari Job Stressor dan
Konflik Pekerjaan-Keluarga terhadap Kinerja Karyawan karyawan sebesar nilai
regresi. Jadi dapat disimpulkan bahwa variable Job Stressor dan Konflik
Pekerjaan-Keluarga mempunyai pengaruh terhadap Kinerja Karyawan PT. Delta
Djakarta, Tbk.